Vol 15 No 2 (2024): June
Village Development Articles

Optimizing Village Wealth Through the Transition to BUMDes in Indonesia
Mengoptimalkan Kekayaan Desa Melalui Transisi Menuju BUMDes di Indonesia


Moch Rifqi Tamaputra
Program Studi Ilmu Hukum, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Indonesia
Rifqi Ridlo Phahlevy
Dosen Program Studi Ilmu Hukum, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Indonesia *

(*) Corresponding Author
Picture in here are illustration from public domain image or provided by the author, as part of their works
Published June 22, 2024
Keywords
  • Village assets,
  • BUMDes,
  • Village Law,
  • Dispute resolution,
  • Normative method
How to Cite
Tamaputra, M. R., & Phahlevy , R. R. (2024). Optimizing Village Wealth Through the Transition to BUMDes in Indonesia. Indonesian Journal of Cultural and Community Development, 15(2), DOI 10.21070/ijccd.v15i2.1044. https://doi.org/10.21070/ijccd.v15i2.1044

Abstract

This research examines the regulation of transitioning village assets to Village-Owned Enterprises (BUMDes) based on Village Law, highlighting shifts in dispute resolution methods. Using a normative method with statutory and historical approaches, the study identifies challenges in optimizing village head authority and effective supervision by regional heads. Key findings show the transition process involves initiation and agreements between BUMDes and village government, with tailored dispute resolution methods including mediation and litigation. Effective regulations and collaboration between officials and asset managers can enhance BUMDes' self-sufficiency, benefiting local economies and village welfare while ensuring transparency and community participation.
Highlight:

 

  1. Transition Process: Village assets to BUMDes via initiation and agreements.
  2. Dispute Resolution: Methods include mediation, village discussions, and litigation.
  3. Regulatory Challenges: Enhance village head authority and regional supervision.

 

Keywoard: Village assets, BUMDes, Village Law, Dispute resolution, Normative method

References

  1. D. Afero, F. Rosalia, and P. Budiono, “Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) dalam Perspektif Desentralisasi Pembangunan,” J. Studi Pemerintahan dan Akuntabilitas, vol. 1, no. 2, pp. 151–159, Jan. 2022, doi: 10.35912/jastaka.v1i2.1136.
  2. I. Kania and R. Raesalat, “Implementasi Kebijakan Pendirian Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Terhadap Manajemen BUMDesa dalam mewujudkan Efektivitas BUMDesa di Kabupaten Garut,” J. Publik, vol. 13, no. 1, pp. 31–37, Aug. 2020, doi: 10.52434/jurnalpublik.v13i1.12.
  3. D. D. Ayuningtyas and S. Wibawani, “Peran Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) Dalam Pemberdayaan Masyarakat,” J. Kebijakan Publik, vol. 13, no. 3, pp. 281–281, Sep. 2022, doi: 10.31258/jkp.v13i3.8095.
  4. I. Susila, A. D. B. Bawono, and H. Purbasari, “Pengembangan Sistem Pengelolaan Keuangan Bumdesa di Desa Sidowayah Kabupaten Klaten,” May 12, 2020. [Online]. Available: https://lens.org/081-554-758-441-778
  5. J. Junaidi, A. Amril, A. Amir, A. Bhakti, and E. Prasetyo, “Peranan Badan Usaha Milik Desa Menurut Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Desa,” Studium: J. Pengabdian kepada Masyarakat, vol. 1, no. 1, pp. 7–10, Aug. 2021, doi: 10.53867/jpm.v1i1.7.
  6. I. Iswanto, “Perlindungan Hukum Tindak Pidana Korupsi Dalam Pemilihan Kepala Daerah,” Legal Standing: J. Ilmu Hukum, vol. 3, no. 2, pp. 203–208, Jan. 2020, doi: 10.24269/ls.v3i2.2313.
  7. S. Saraya and Y. Handayani, “Pertanggungjawaban Pidana terhadap Tindak Pidana Korupsi Badan Usaha Milik Desa,” JIIP - J. Ilmiah Ilmu Pendidikan, vol. 5, no. 5, pp. 1540–1548, May 2022, doi: 10.54371/jiip.v5i5.601.
  8. A. Amir and A. Wahida, “Analisis Strategi Daya Saing Bumdesa Melalui Pemanfaatan Objek Wisata Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat,” Jesya, vol. 6, no. 1, pp. 447–459, Jan. 2023, doi: 10.36778/jesya.v6i1.952.
  9. S. Faradin and E. H. Fanida, “Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) Tirto Abadi Melalui Strategi Pengembangan Agrowisata Kebun Belimbing Desa Ngringinrejo Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro,” Publika, vol. 9, no. 3, pp. 81–96, Apr. 2021, doi: 10.26740/publika.v9n3.p81-96.
  10. H. B. Abdullah, “Implementasi Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Jatimakmur Dalam Peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes) Di Desa Jatirejoyoso,” J. Governance Innovation, vol. 3, no. 2, pp. 204–222, Sep. 2021, doi: 10.36636/jogiv.v3i2.810.
  11. T. A. Lubis, F. Firmansyah, and R. Willian, “Pelatihan Manajemen Keuangan dan Akuntansi bagi Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) di Desa Lapok Aur dan Desa Selat Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari,” J. Inovasi, Teknologi dan Dharma Bagi Masyarakat, vol. 3, no. 1, pp. 17–20, Dec. 2021, doi: 10.22437/jitdm.v3i1.15065.
  12. Z. A. Marasabessy, A. Adam, H. Ngongira, S. Baharuddin, R. L. Ma’a, and S. Lastory, “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pemetaan Aset Desa (Studi Kasus Desa Bale Kec. Oba Kota Tidore Kepulauan),” Empower: J. Pengembangan Masyarakat Islam, vol. 7, no. 2, pp. 262–262, Dec. 2022, doi: 10.24235/empower.v7i2.11428.
  13. M. Martunis, “Peran Badan Milik Usaha Milik Desa (BUMDESA) dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat di Desa Wonokerto Kecamatan Turi Kabupaten Sleman.” Jan. 08, 2020. [Online]. Available: https://lens.org/041-133-730-766-187
  14. D. Rahmat, A. T. Fuadah, and U. Rosyidin, “Efektivitas Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) Dalam Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Cireundeu Kecamatan Cilograng,” Mimbar Administrasi Mandiri, vol. 18, no. 2, pp. 135–160, Sep. 2022, doi: 10.37949/mimbar18223.
  15. S. Ngaisah, “Revitalisasi Manajemen BUMDesa dalam Pengembangan UMKM di Desa Watesari Kec Balongbendo Sidoarjo,” J. Pengabdian Masyarakat, vol. 1, no. 1, pp. 50–57, Jun. 2022, doi: 10.30640/abdimas45.v1i1.219.