Abstract

Technological advances in various fields of technology encourage the emergence of various new innovations that have a very positive impact on the world of trade. With the number of internet users increasing day by day, it opens up opportunities for entrepreneurs to develop their business through mobile phones. Like cattle and goats, which are in great demand by the public for religious purposes or for consumption, the demand for these animals increases at the time of Eid al-Adha. In 2019, beef consumption was 18,913,246 tons while goat meat was 8,608,121 tons. However, in buying and selling activities, cattle farmers still use simple information media so that they are not optimal. Therefore, to support the sales process, a web-based information system is needed. Customers will find it easier to access the information they need at any time regarding prices, conditions, and maintenance. This application is made using the waterfall method starting from analysis, design, coding, testing, to maintenance. With these problems, the authors examine the existing problems, namely "Digital Marketing Applications in Increasing Web-Based Livestock Sales in Qurban Cages in Ganggang Panjang Village, Sidoarjo.

Pendahuluan

Upaya untuk mengembangkan usaha dan mempertahankan pelanggan merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan di dunia bisnis yang semakin kompetitif. Semua pelaku bisnis berusaha untuk meningkatkan volume penjualan, kepuasan pelanggan, dan mendapatkan penambahan profit. Adanya kemajuan teknologi diberbagai bidang teknologi mendorong munculnya berbagai inovasi baru yang berimbas sangat positif untuk dunia bisnis. Para pengusaha sudah meninggalkan strategi bisnis yang tradisional beralih ke strategi bisnis yang paling relevan dan mampu menjawab tantangan kompetisi pasar yang semakin meningkat yaitu strategi bisnis yang mampu memanfaatkan berbagai jenis sarana dan prasaarana yangs emakin maju dan berkembang. Salah satu strategi yang dimaksud adalah strategi dalam aspek pemasaran menggunakan alat digital atau yang dikenal dengan digital marketing [1].

Digital Marketing adalah istilah umum untuk pemasaran barang atau jasa yang ditargetkan, terukur, dan interaktif dengan menggunakan teknologi digital. Dikarenakan jumlah pengguna internet yang semakin hari semakin bertambah membuka peluang untuk para pengusaha untuk mengembangkan usahanya melalui handphone. Survei yang dilakukan sepanjang tahun 2018 jumlah pengguna internet di Indonesia sebesar 171,1 juta naik sebesar 27,9 juta dari tahun lalu yang berjumlah 143,2 juta [2]. Sistem bisnis melalui digital marketing semestinya dapat dimasuki oleh berbagai usaha masyarakat. Termasuk usaha Kandang Qurban di Desa Ganggang Panjang yang bergerak dalam bidang peternakan kambing, sapi, dan domba. Didirikan tahun 2016 di Ds. Ganggang Panjang Kab. Sidoarjo dengan jumlah awal sapi 20 ekor, domba 30 ekor, seiring dengan permintaan konsumen yang semakin meningkat sehingga saat ini Kandang Qurban memiliki 3 jenis sapi yaitu sapi limousin, simmental, dan sapi bali berjumlah kurang lebih 100 ekor, kambing dengan jenis kambing kacang dan peranakan etawa berjumlah 80 ekor, dan domba dengan jenis domba ekor gemuk dan domba composit berjumlah 120 ekor. Hewan ternak tersebut banyak diminati masyarakat untuk keperluan keagamaan ataupun di konsumsi, permintaan hewan tersebut meningkat pada saat menjelang hari raya idul adha. Menurut data Dinas Peternakan Jawa Timur pada tahun 2019 konsumsi daging sapi segar berjumlah 55.026.576 ton sedangkan daging kambing 9.820.736 ton [3]. Dengan sistem ini peternak dapat memasarkan ternaknya secara luas.

Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman [4].

HTML yang merupakan singkatan dari Hyper Text Markup Languange adalah serangkaian kode program yang merupakan dasar dari representasi visual sebuah halaman web. Sebuah file HTML disimpan dengan ekstensi .html dan dapat di eksekusi menggunakan web browser. Didalamnya berisi kumpulan informasi yang disimpan dalam tag – tag tertentu, dimana tag-tag tersebut digunakan untuk melakukan format terhadap informasi yang dimaksud [5].

CSS (Cascading Style Sheet) merupakan sebuah Bahasa pemrograman web yang memiliki fungsi dan tujuan untuk mengatur atau mendesign tiap-tiap komponen dari HTML seperti elemen dan tag. Dengan menggunakan CSS kita dapat mengatur ukuran, warna, daan bentuk elemen dari HTML. Mengganti font, mengatur margin dan mengatur padding dan banyak lagi yang dapat dilakukan menggunakan CSS untuk mempercantik atau mendesain halaman website [6].

PHP atau Hypertext Prepocessor adalah salah satu Bahasa pemrograman open source yang sangat cocok atau dikhusukan untuk pengembangan web dan dapat ditanamkan pada sebuah skrip HTML. Bahasa PHP dapat dikatakan menggambarkan beberapa Bahasa pemrograman seperti C, Java, dan Perl serta mudah untuk dipelajari. Format penulisan skrip PHP harus dibuka oleh tag <?php> dan ditutup dengan ?>. ekstensi untuk file PHP adalah “.php”. Sebuah file PHP berisi tag HTML dan beberapa kode skrip PHP. PHP memiliki kemampuan mengintegrasikan format tampilan dengan database mulai dari ODBC, MySQL, PostgreSQL, sampai ke Oracle dalam membangun sebuah system[7]. Didalam PHP terdapat variable yaitu suatu tempat untuk menampung data atau konstanta di memori yang mempunyai nilai atau data yang dapat berubah-ubah selama proses program. Variable dapat menyimpan berbagai jenis data dan tipe data yang berbeda[8].

MySQL merupakan software database open source yang paling popular di dunia. MySQL menjadi pilihan utama bagi banyak pengembang software dan aplikasi hal ini dikarenakan kelebihan MySQL diantaranya sintaksnya yang mudah dipahami, didukung program-program umum seperti C, C++, Java, PHP, Python[9].

Flowchart adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program. Bagan alir (flowchart) adalah bagan yang menunjukkan alir di dalam program atau prosedur sistem secara logika[10].

Model SDLC Waterfall sering juga disebut model sekuensial linier atau alur hidup klasik (classic life cycle)/. Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengkodean, pengujian dan pemeliharaan[11].

Metode Penelitian

A. Metode Waterfall

Model SDLC Waterfall sering juga disebut odel air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara terurut dimulai dari analisis kebutuhan yang didefinisikan secara rinci menjadi spesisfikasi sistem, kemudian dilakukan desain sistem dari hasil analisis seperti rancangan struktur data, representasi interface,setelah itu dilakukan proses implementasi dengan pengkodean,setelah proses pengkodean selesai dilakukan proses pengujian bahwa sistem tidak memiliki kesalahan dan berjalan sesuai fungsinya, kemudian sistem yang telah dibuat harus dilakukan pemeliharaan.

B. Metode Pengumpulan Data

Pada tahap pengumpulan data ini ada dua metode yang digunakan oleh penulis untuk menunjang penelitian agar dapat menghasilkan hasil yang optimal, yaitu studi pustaka dilakukan dengan membaca berbagai literatur dari internet yang terpercaya dan buku yang terkait dengan penelitian yang dilakukan. Dan yang kedua melakukan wawancara berkomunikasi langsung dalam bentuk tanya jawab tatap muka dengan pemilik kandang qurban. Metode ini digunakan untuk mendapatkan data tentang hewan qurban dan aqiqah.

C. Metode Black Box

Metode blackbox (blackbox testing) adalah salah satu metode pengujian perangkat lunak yang berfokus pada sisi fungsionalitas, khususnya pada input dan output aplikasi (apakah sudah sesuai dengan apa yang diharapkan atau belum). Dengan adanya pengujian sistem ini, maka dapat diketahui kelebihan maupun kekurangan dari sistem yang dirancang. Setelah dilakukannya peengujian fungsional dengan menggunakan metode Black Box Testing dengan cara memberikan sejumlah input pada program dari masing-masing menu.

Hasil dan Pembahasan

A. Perancangan Sistem

Dalam penelitian ini dapat dihasilkan sebuah sistem aplikasi yang berjudul “Aplikasi Digital Marketing Penjualan Hewan Qurban Berbasis Web Pada Kandang Qurban Di Desa Ganggang Panjang Sidoarjo”. Sistem ini dirancang sebagai aplikasi yang dapat membantu pihak kandang qurban serta pembeli agar dapat membantu dalam kegiatan jual beli hewan qurban. Berikut alur sistem pada Aplikasi Digital Marketing Penjualan Hewan Qurban secara umum

Supplementary Files

Gambar 1. Alur Sistem

Pada gambar alur sistem diatas dapat disimpulkan bahwa awal mulanya dimulai dari membuka sebuah browser. Kemudian pengguna akan disajikan oleh tampiplan awal dari Aplikasi Hewan Qurban dimana pengguna dapat memesan hewan qurban. Setelah selesai dengan pilihan hewan qurban selanjutkan pembeli diharuskan untuk melakukan proses pembayaran dengan cara yang terlah disepakati oleh pihak kandang qurban. Setelah itu hewan akan dikirim ke pembeli.

Data flow diagram merupakan penjelasan tentang jalannya suatu proses dari sistem aplikasi ini yang mana hal tersebut digambarkan pada notasi-notasi dengan bentuk diagram.

Supplementary Files

Gambar 2. Data Flow Diagram

Pada data flow diagram diatas dapat dijelaskan bahwa proses pertama yang harus dilakukan yaitu register dimana pelanggan atau pembeli mengirimkan sebuah data diri menuju ke database pengguna. Kemudian proses login diteruskan dengan mengecek data pengguna dari database pengguna agar pelanggan dapat memilih hewan qurban yang akan dibeli. Setelah itu pesanan akan dibuat dan kemudian akan diolah oleh admin.

ERD atau Entity Relationship Diagram antara entitas yang ada pada sebuah table database yang memodelkan menjadi sebuah diagram, struktur data serta hungan antara field database dengan table database yang lain.

Supplementary Files

Gambar 3. Entity Relationship Diagram

Pada Entity Relationship Diagram atau ERD diatas menjelaskan dimana setiap field yang ada pada table database dimodelkan menjadi bentuk elips. Untuk nama tablenya sendiri dimodelkan menjadi bentuk persegi panjang yang mempunyai relasi antara table database lainnya dengan menggukan bentuk belah ketupat.

Berikut tampilan antarmuka aplikasi yang telah dikembangkan:

1. Tampilan Home merupakan halaman awal dari aplikasi kandang qurban ini. Pada tampilan ini menampilkan fitur singat dari semua halaman yang ada pada aplikasi kandang qurban sidoarjo. Didalamnya menampilkan secara singkat isi dari menu hewan qurban, berita, peternakan, dan daftar hewan qurban tahunan.

Supplementary Files

Gambar 4.Tampilan Home

2. Tampilan Hewan Qurban merupakan halaman yang menampilkan keseluruhan hewan qurban atau ternak yang sedang dijual. Pada halaman ini terdapat sebuah budge untuk menari pembeli.

Supplementary Files

Gambar 5. Tampilan Hewan Qurban

3. Tampilan Detail Hewan Qurban terdapat objek yang menyajikan informasi dari hewan seperti harga hewan, foto hewan, deskripsi hewan, penomoran hewan, dan ukuran hingga berat hewan. Pada tampilan ini juga pembeli dapat melakukan pemesanan dari hewan qurban yang akan dibeli

Supplementary Files

Gambar 6. Tampilan Detail Hewan Qurban

4. Tampilan Peternakan terdapat beberapa informasi yang menyajilkan tentang artikel-artikel atau sharing pengalaman yang pernah dilakukan oleh pihak kandang qurban sidoarjo. Tampilan peternakan ini berguna untuk memberitahukan seputar informasi mengenai perwatan hewan, pengobatan hewan, pakan, dan lain sebagainya dengan melampirkan sebuah gambar bila ada.

Supplementary Files

Gambar 7. Tampilan Peternakan

5. Tampilan Berita merupakan sebuah tampilan yang berguna untuk menginformasikan sebuah informasi penting yang pernah terjadi di kandang qurban sidoarjo. Contohnya seperti kunjungan bupati sidoarjo, kunjungan bapak presiden Indonesia, hingga hubungan international.

Supplementary Files

Gambar 8. Tampilan Berita

6. Tampilan akun atau tampilan login dan register yang berguna untuk memberikan hak akses pengguna. Tampilan akun ini didesign dengan tujuan agar system login dan register dapat diimplementasikan pada satu halaman. Dimana pada bagian kiri pengguna dapat melakukan login dan sebelah kanan pengguna dapat melakukan registrasi atau pendaftaran apabila belum memiliki akses.

Supplementary Files

Gambar 9. Tampilan Akun

7. Pada tampilan tampilan kontak terdapat sebuah emded yang berguna untuk menampilkan sebuah maps yang telah diambil dari google maps. Maps ini juga dapat langsung secara otomatis mengalokasikan tujuan ke kantor kandang qurban sidoarjo. Pada tampilan kontak ini juga terdapat call center apabila pengguna membutuhkan bantuan.

Supplementary Files

Gambar 10. Tampilan Kontak

8. Tampilan dashboard admin merupakan sebuah tampilan yang akan ditampilkan bila user atau pengguna terindikasi dengan role admin. Halaman ini merupakan halaman full control dari aplikasi kandang qurban sidoarjo yang berguna untuk melakukan verifikasi pesanan, pengelolaan data hewan qurban, pengelolaan artiker, pengelolaan berita, dan pengelolaan pengguna yang telah terdaftar pada aplikasi kandang qurban sidoarjo.

Supplementary Files

Gambar 11. Tampilan Dashboard Admin

9. Tampilan rekap data adalah sebuah halaman yang berguna untuk merekap semua transaksi penjualan yang telah dilakukan menjadi bentuk statistic dan excel atau csv. Pada halaman ini admin dapat melakukan sebuah range atau pemberian jarak sesuai tanggal transaksi yang telah dilakukan baik dari range tahunan, bulanan, dan mingguan.

Supplementary Files

Gambar 12. Tampilan Rekap Data

10. Tampilan tambah data produk merupakan halaman yang digunakan untuk menambah data hewan qurban yang akan dijual di aplikasi kandang qurban sidoarjo. Halaman ini berbentuk sebuah form yang berisikan inputan dari data hewan qurban. Data yang perlu diinputkan meliputi deskripsi, harga varian, nama, kategori, dan sebagainya yang telah dijelaskan sebelumnya.

Supplementary Files

Gambar 13. Tampilan Tambah Data Produk

11. Tampilan data produk adalah sebuah halaman yang menampilkan data yang telah diinputkan pada tampilan tambah data produk sebelumnya. Pada halaman terdapat sebuah tampilan table yang berisikan tentang gambar, SKU atau kode produk, status, harga, kategori, dan tanggal penginputkan produk atau hewan qurban.

Supplementary Files

Gambar 14. Tampilan Data Produk

B. Pengujian Sistem

Adapun pengujian dalam menekankan uji fungsional dan aspek keberhasilan pada saat aplikasi dijalankan. Pengujian sistem ini berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak. Dengan adanya pengujian sistem ini, maka dapat diketahui kelebihan maupun kekurangan dari sistem yang dirancang.Setelah dilakukannya peengujian fungsional dengan menggunakan metode Black Box Testing dengan cara memberikan sejumlah input pada program dari masing-masing menu. Dapat disimpulkan bahwa pengelolaan aturan seperti menampilkan, menambah, mengedit, dan menghapus data tidak memiliki kesalahan dan berjalan sesuai dengan fungsinya. Maka dapat diketahui presentase ketercapaian sebagai berikut:

Tercapai = 11/11 x 100% = 100 %

Gagal = 11/11 x 0 = 0%

Maka hasil pengujian sistem dengan menggunakan metode Black Box Testing ini adalah sangat baik.

Kesimpulan

Berdasarkan dari keseluruhan penelitian yang telah terlaksana,adapun kesimpulan yang telah didapat dibawah ini yaitu:

1.Hasil penelitian hanya dikhususkan dalam aktifitas jual beli online dengan tema hewan qurban yang ada di kandang qurban sidoarjo.

2. Aplikasi digital marketing penjualan hewan qurban ini merupakan sebuah media yang dapat membantu pembeli untuk membeli hewan qurban tanpa harus datang lokasi.

3. Aplikasi digital marketing penjualan hewan qurban ini juga dapat membantu pihak kandang qurban agar dapat membuat surat jalan serta pelaporan secara otomatis tanpa harus dilakukan secara manual

References

1. Waluyo, R., Karini, Z., & Purnomo, K. A. (2018). Aplikasi M-Commerce Berbasis Android Sebagai Media Informasi dan Penjualan Kambing. Jurnal CoreIT: Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Komputer Dan Teknologi Informasi, 4(1), 1. https://doi.org/10.24014/coreit.v4i1.5275
2. Hidayat, Khuluqil Rahmat Luki Ardiantoro, N. S. (2020). Perancangan Aplikasi Penjualan Ternak Berbasis Android (Studi Kasus Pada Kelompok Ternak Wonosari Pacet Mojokerto). Program Studi S1 Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Islam Majapahit (UNIM), 1–10.
3. Suryadi, I. O. dan R. L. (2017). Sistem Informasi Penjualan Kambing Dan Pemesanan Aqiqah Berbasis E-Commerce Pada Ukm Hasanah. Jurnal Informa, 3. http://informa.poltekindonusa.ac.id/index.php/informa/article/view/18
4. Bayu Shantya Budi, A., Priambodo, G., Wirdianto Saputra, S., & Devianto, Y. (2020). Perancagan Sistem Informasi Jual Beli Hewan Qurban dan Pendistribusian pada Wilayah Jabodetabek. Jatisi, 7(3), 668–677.
5. Sulistyo, G. B., & Saputri, L. (2020). Perancangan Sistem Informasi Manajemen Petenakan Sapi Berbasis Online. 9(1), 34–38.
6. Jayadianti, H., Juwairiah, J., & Fauziah, Y. (2018). Sistem Informasi Hewan Qurban Dan Masakan Kedai Kambing Bagi Sekolah Kaum Miskin Kota – Gajahwong Kampung Ledok Timoho Yogyakarta. Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF), 1(1), 254–259. http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/semnasif/article/view/2643%0Ahttp://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/semnasif/article/download/2643/2221
7. Parhusip, J., & Kamilen, A. (2021). Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Ternak. 15(2), 152–163.
8. Kadahrulsalam, E., Praptono, B., & Rendra, M. (2020). Perancangan Aplikasi Penjualan Berbasis Web ( E-Commerce ) Pada Usaha Domba Barokah Farm Menggunakan Metode Waterfall a Designing Web-Based Sales Application ( E-Commerce ) on Business Sheep Barokah Farm Using Waterfall Method. 7(1), 1829–1837.
9. Prayoga, I., Putro, B. H., Wahyuni, R. S., Informasi, F. T., Informasi, S., & Luhur, U. B. (2021). Aqiqah Pada Raisha Farm Guna Memperluas Area. 4, 79–86.
10. Syifa, F. (2021). Perancangan Sistem Informasi Penjualan Hewan Qurban Studi Kasus Yayasan XYZ. XII(2), 140–147.
11. Susilowati, M., & Wahid, H. N. (2018). Perancangan Marketplace Investasi Peternakan Online Pada Startup Farmerid. SMARTICS Journal, 4(1), 11–17. https://doi.org/10.21067/smartics.v4i1.2695